22 Desember

Perjalanan yang tidak mudah untuk menyampai titik kehidupan ini.
Perjalanan yang penuh lika-liku namun sudah menjadi keharusan atas tanggung jawab yang sudah dipilihnya dengan kesediaannya memikul beban yang sangatlah tidak mudah untuk di pikulnya.
Keinginan yang paling mendasar untuk melengkapi hidup yang pastinya dengan kesiapan atas gelar baru yang di dapatnya.
Kasih sayang yang selalu mengalir seperti air yang di curahkan dengan ke'ikhlas'an di atas kesabaran nya yang sungguh luar biasa.

Kebaikan yang sungguh tidak bisa dibayar oleh apapun
Kerja keras-nya yang diabdikan selama babak baru hidup-nya itu membuat perubahan yang dapat dijadikan bibit dan sewaktu-waktu bisa di panen dengan hasil yang sesuai.

inilah potret kehidupan yang nyata,,yang mengantarkan seorang anak harus menundukan kepala sejenak dan merenungkan tentang kenapa adanya Hari Special ini.
Ucapan Terima Kasih yang terlontar untuknya mungkin bisa membuat Beliau mengeluarkan senyuman termanis di atas keharuannya karena pemikiran Beliau yang begitu sederhana dan ketidak pamrih nya atas kebaikan yang telah di berikan oleh-nya untuk qt sebagai anaknya.

Maka dari itu mengapa ada tercetusnya "Kasih-Mu sepanjang masa"
inilah diri mu IBU,,coba kau pandang dengan mata hati Mu,,begitu sempurnanya diri Mu,,atas kebaikan Mu  yang kau curahkan terhadap anakmu ini.
Entah dengan cara apa q sebagai anak Mu membalas semua itu.
Love you mom
peluk cium dari anak mu yang lemah ini
Tidak ingin berjanji tapi mungkin bisa IBU lihat dengan sikap dan pribadi q,,atas didikan yang telah kau ajarkan dan terapkan selama hidup q.
Maaf jika memang belum jadi yang terbaik
meskipun begitu di mata q...tetap engkau lah segalanya,,IBU.
sekali lagi terima kasih IBU...
Dan maaf atas kesalahan q yang mungkin tanpa sengaja telah menyakiti hati-Mu.

                                             
                                             "SELAMAT HARI IBU"